Sebelum berkembangnnya dunia pertelevisian
dan majunya teknologi audio yang ada di radio, Koran menjadi satu satunya alat
penyebar informasi untuk seluruh kalangan masyarakat di dunia. Dan dalam hal
ini Koran menjadi salahs satu Surat Kabar yang ikut berkembangan di era yang
sudah modern seperti sekarang. Hampir kurang lebih 200 tahun surat kabar
menjadi salah satu media penyampai berita/informasi. Di Indonesia sendiri,
surat kabar menjadi peran yang lumayan penting di tengah masyarakat hingga
sekarang baik dalam aspek kehidupan
keterkaitannya sebagai media massa yang berpengaruh di masyarakat. Awal
mencuatnya surat kabar di dunia ini dengan ditemukannya alat mesin cetak Johann
Gutenberg yang langsung saja naik kepuncak penjualan alat canggih pada masa
itu.
Surat kabar pertama kali diterbitkan di eropa pada abad ke-17.
Surat kabar pertama kali diterbitkan di eropa pada abad ke-17.
Bicara tentang fungsi dari surat kabar itu
sendiri, banyak ahli yang berpendapat tentang fungsi dari Surat Kabar. Seperti
ungkapan dari Agee (et.al) *Surat kabar
mempunyai fungsi yang bersifat kontemporer.yakni terdapat tiga fungsi utama dan
fungsi skunder.*
Fungsi utama media adalah :
Fungsi utama media adalah :
·
To Inform
Menginformasikan kepada pembaca secara objektif tentang apa yang terjadi dalam suatu komunitas,Negara,dan dunia
Menginformasikan kepada pembaca secara objektif tentang apa yang terjadi dalam suatu komunitas,Negara,dan dunia
·
To Comment
Mengomentari berita yang disampaikan dan mengembangkannya dalam fokus berita.
Mengomentari berita yang disampaikan dan mengembangkannya dalam fokus berita.
·
To Provide
Menyediakan keperluan informasi bagi pembaca yang membutuhkan barang dan jasa melalui pemasangan iklan di media.
Menyediakan keperluan informasi bagi pembaca yang membutuhkan barang dan jasa melalui pemasangan iklan di media.
Fungsi Skunder media adalah :
·
Untuk kampanye proyek proyek
yang bersifat kemasyarakatan, yang sangat dierlukan untuk membantu kondisi
kondisi tertentu.
·
Memberikan hiburan kepada
pembaca dengan kajian cerita komik, kartun dan cerita cerita khusus.
·
Melayani pembaca sebagai
konselor yang ramah, menjadia gen informasi dan memperjuangkan hak.
Seperti halnya Radio dan TV, surat kabar
juga mempunyai beberapa karakteristik
agar komunikator dapat memahami kelebihan dan kekurangan dari media ini
:
·
Publisitas
Menurut Effendy (1981:98) ,publisitas adalah penyebaran pada public atau khalayak.
Menurut Effendy (1981:98) ,publisitas adalah penyebaran pada public atau khalayak.
·
Periodesitas
Karakter berikut adalah pengaturan dari intensitas terbitnya sebuat surat kabar, bisa harian, mingguan, bahkan bulanan.
Karakter berikut adalah pengaturan dari intensitas terbitnya sebuat surat kabar, bisa harian, mingguan, bahkan bulanan.
·
Universalitas
Merujuk pada isi dalam
surat kabar tersebut, bersifat universal alias elastis untuk seluruh dunia
dengan demikian isi surat kabar meliputi seluruh aspek kehidupan manusia.
·
Terdokumentasikan
Dari berabagai fakta yang disajikan surat kabar dalam bentuk berita atau artikel,dapat dipastikan ada beberapa diantaranya dianggap oleh pihak pihak tertentu penting untuk di arsipkan atau dibuat kliping.
Dari berabagai fakta yang disajikan surat kabar dalam bentuk berita atau artikel,dapat dipastikan ada beberapa diantaranya dianggap oleh pihak pihak tertentu penting untuk di arsipkan atau dibuat kliping.
·
Aktualis
Aktual, itu yang dibutuhkan oleh setiap media . Apalagi surat kabar yang notabennya tidak dapat didengar dan di lihat, hanya bisa di baca sehingga pembaca dapat lebih praktis membaca berita/informasi terkini yang disajikan dalam surat kabar.
Aktual, itu yang dibutuhkan oleh setiap media . Apalagi surat kabar yang notabennya tidak dapat didengar dan di lihat, hanya bisa di baca sehingga pembaca dapat lebih praktis membaca berita/informasi terkini yang disajikan dalam surat kabar.
Berbeda dengan Radio dan TV, surat kabar
terutama menggunakan bahasa (kata kata) tercetak sebagai medium penyampai
pesan. Akan tetapi berbeda dengan bahasa lisan yang digunakan media elektronik,
bajasa lisan yang digunakan surat kabar memberikan peluang yang sangat besar
(jeda demi jeda) kepada manusia untuk berinteraksi dengan diri sendiri,
berimajinasi,mengabstraksikan informasi apapun yang berasal dari surat kabar.
Dialog dengan diri sendiri ini jelas membuat manusia lebih aktif. Dengan kata
lain, isi surat kabar memberikan dorongan lebih besar kepada manusia untuk
kreatif dibandingkan dengan isi radio ataupun TV. Jika tayangan tv adalah BAHAN JADI , isi surat akbar adalah
bahan setengah jadi yang harus kita olah dan kunyah kunyah sebelum kita
menelannya. Kita dapat menguraikan, menyimpulkan, menggeneralisasikan, atau
meringkaskan informasi dalam surat kabar. Suatu analisis mendalam atas suatu
peristiwa lebih coicok disajikan dalam surat akbar darpada lewat radio atau tv.
Kedalaman ini memungkinkan karena wartawan surat kabar punya lebih banyak waktu
untuk menggarap apa yang akan disajikan,meskipun ini berarti bahwa informasi
surat kabar tidak seaktual informasi radio dan tv.
Kini dengan berkembangnnya teknologi, Surat
kabar pun tidak hanya dapat dinikmati dengan cara kita membeli Koran atau hal
lain sebagainya. Namun di era yang modern ini membuat kita dapat mengakses
semuanya lewat media internet. Sudah banyak sekali surat kabar yang
dipublikasikan lewat media online. Di Indonesia sendiri BARU saja merasakan
kepraktisan tersebut beberapa tahun kebelakang ini. Bukan hanya itu, banyak
pula brand brand Koran yang namanya sudah dikenal masyarakat kini juga membuka
publikasi surat kabar lewat media online. Hal ini menandakan bahwa surat kabar
tidak mati akan teknologi, meskipun menjadi media massa tertua di dunia, namun
tetap mengikuti perkembangan zaman agar khalayak dapat menikmati/mengakses
surat kabar dimanapun dan kapanpun.
DAFTAR PUSTAKA
MULYANA,DEDDY. KOMUNIKASI POPULER.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar